![]() |
| Ilustrasi |
DISHUB Akan Cabut Izin Trayek Angkutan Yang Menaikan Tarif di Luar Ketentuan - SERANG, (KB).-Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Serang akan mencabut izin trayek Perusahaan Otobus (PO) yang menaikkan tarif tidak sesuai ketentuan menjelang lebaran nanti. Hal tersebut dilakukan untuk melindungi pemudik agar tidak mengeluarkan biaya berlebih, yang tidak sesuai aturan.
Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas dan Angkutan Dishubkominfo Kota Serang M Ikbal mengatakan jelang lebaran tarif Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP) akan naik, namun Dishubkominfo mengimbau kepada para PO agar tidak menaikkan tarif di luar ketentuannya."Memang pasti naik jelang lebaran, tapi kami harap sesuai dengan ketentuan. Kenaikan tarif kemungkinan sekitar 5-10 persen. Dan itu ditentukan oleh Kementerian," ujarnya, Selasa (14/7/2015).
Ikbal mengatakan untuk melakukan pemantauan tarif, pihaknya melakukan pengawasan di terminal. Selain bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), untuk pengawasan Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) juga pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan provinsi yang memiliki kewenangan, karena untuk kota hanya mengatur angkutan kota (angkot) saja.
"Kami sudah berkoordinasi dengan Organda, agar ikut serta mengawasi dan menjalankan ketentuan atau imbauan dari kementrian. Biasanya menjelang arus mudik, ada saja supir yang memanfaatkan situasi tersebut, untuk menekan tarif ke penumpang di luar ketentuan," ucapnya.Maka dari itu, pihaknya juga meminta kepada masyarakat, jika diperlakukan tidak sewajarnya terkait tarif, maka silahkan melaporkannya ke Dishubkominfo.
Untuk tarif angkutan kota sendiri, pihaknya menjamin tidak akan ada kenaikan, karena tidak ikut serta dalam arus mudik."Pada mudik nanti juga, untuk mengurai penumpukan penumpang di terminal, kami sudah berkoordinasi dengan pihak terminal Merak, untuk menyiapkan bus cadangan baik yang arah Jakarta dan Lebak-Pandeglang. Untuk jumlah kami tidak ada, sifatnya kondisional disesuaikan kebutuhan," tuturnya.

No comments:
Post a Comment