 |
| DPRD Menuntut Mobil Baru |
DPRD Menuntut Mobil Baru - CILEGON, (KB).- DPRD Cilegon menuntut mobil dinas baru, dengan mengusulkan anggaran pada APBD perubahan mendatang. Alasannya, anggota dewan menilai sebagian besar kendaraan dinas operasional yang ada saat ini sudah tua atau berusia di atas lima tahun. Ketua DPRD Cilegon, Fakih Usman, Jumat (8/5/2015), mengatakan, mobil dinas baru tersebut untuk menunjang operasional anggota karena banyak kendaraan yang usianya sudah di atas lima tahun.
Fasilitas kendaraan dinas itu, jelas dia, untuk menunjang berbagai kegiatan dewan. Oleh karena itu, kendaraan operasional yang kondisinya lebih baik dan memadai sangat dibutuhkan anggota dewan. Selain itu, menurut dia, kendaraan dinas baru juga untuk memudahkan perawatan. “Karena kendaraan yang sudah lama, biasanya merongrong dan membutuhkan perawatan lebih. Jangan sampai, ketika pemkot butuh kendaraan difasilitasi, sedangkan kami yang juga membutuhkan tidak mendapatkannya,"kata dia.
Dia juga mengatakan, kendaraan dinas di lingkungan sekretariat dewan di atas lima tahun. Bahkan, kendaraan pimpinan sudah hampir lima tahun, dengan tingkat operasional yang cukup padat.Secara terpisah, Sekda Cilegon, Abdul Hakim Lubis mengatakan, keinginan membeli kendaraan dinas bergantung kebutuhan dewan. Pembelian kendaran tersebut, bisa diusulkan melalui sekretariat dewan."Sekretariat dewan itu termasuk salah satu SKPD. Usulkan saja ke sekretariat, nanti dilihat apakah pembelian ini sesuai dengan kebutuhan atau tidak," katanya.
Dia mengatakan, usualan tersebut nantinya akan dipelajari. Selama sesuai dengan kebutuhan dan tidak menyimpang dari aturan,menurut dia, bisa direalisasikan. Rencananya, kata dia, tahun ini terdapat pengadaan minibus untuk kegiatan dewan. "Di lihat dari kebutuhan. Yang ada sekarang cukup atau tidak?Bila memang dirasa kurang, bisa saja diajukan. Hanya saja, melalui sekretariat dewan. Sepanjang aturan pengadaan kendaraan dinas di legislatif memungkinkan, pengadaan kendaraan tersebut tidak akan masalah,” ujarnya.
No comments:
Post a Comment