Dewan Dakwah Siap Tingkatkan Kualitas Dai

 Dewan Dakwah Siap Tingkatkan Kualitas Dai
Dewan Dakwah Siap Tingkatkan Kualitas Dai - SERANG, (KB) .- Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Provinsi Banten menggelar Tazwidul Muballighin dan workshop, di Aula Tb Suwandi Pemkab Serang, Selasa (2/6/2015). Hal itu untuk memperbarui metodologi dakwah serta meningkatkan kualitas Dai dan Mubaligh, agar Islam menarik bagi semua kalangan. Ketua DDII Provinsi Banten Syamsuddin Asnawi mengatakan, tema kegiatan tersebut yaitu "Strategi Dakwah hari ini dan esok bersama”. Itu maksudnya situasi terus berubah, dawah harus diperbarui menjadi kekinian dan nanti. 

Di perbarui metodologi dakwahnya, namun prinsipnya tetap sama. “Harus membuat suatu kajian Islam yang menarik bagi semua pihak. Prinsip Islam kan untuk semua, dakwah harus tampil beda dan tidak usang,” katanya yang ditemui Kabar Banten seusai pembukaan Tazwidul Muballighin dan workshop Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia Rovinsi Banten di Lapangan Tenis Indoor Pemkab Serang, Selasa kemarin. Syamsuddin berharap, Islam tetap hangat dan maju berkembang. Itu tentu harus disampaikan denga arif dan bijaksana pada masyarakat, sesuai yang ajaran Alquran. 

Islam di Banten sangat luar biasa, sejarahnya juga. Tapi kemudian kondisi itu terputus, ini yang kemudian dipelajari, mungkin masyarakat Islam Banten sudah tidak bangga, atau lebih konnyol lagi jika berpaling. Proses industrialisasi dan modernisasi telah menjauhkan masyarakat dari agama. “Tugas kami supaya semua kembali ke basic agama Islam, Banten punya ciri khas, kami ingin warga Banten tidak asing pada daerahnya, masyarakat kembali ke jati dirinya. Selama ini kami juga selalu ada training atau pembekalan, pesertanya lintas organisasi masyarakat, dan lembaga dakwah, dari Kota Serang, Kota Cilegon, Lebak, Pandeglang dan Kabupaten Serang. Hari ini dalam workshop pesertanya sebanyak 150 perserta,” katanya. 

Syamsudin mengatakan, pihaknya juga perlu mencari tahu kenapa anak muda mulai jauh dari agama, apa latar belakangnya. Mungkin karena jauh dari orang tua dan pembinaan agama, sehingga lama- lama agama ditinggalkan, trendnya mengikuti budaya barat. Oleh karena itu dalam hal kepemudaan, DDII juga memiliki program pembinaan pemuda, lembaga dakwah, mahasiswa dan pelajar. Menurut Syamsuddin, dengan adanya workshop, akan ada peta dawah yang dinamis. “Selama ini petanya, peta buta,” ujar Syamsuddin. 

Dewan Pembina DDII Provinsi Banten Embay Mulya Syarief mengatakan, Tazwidul Muballighin dan Workshop artinya pembekalan terhadap mubaligh dan dai, mempersiapakan mereka agar dawahnya tidak hanya berbicara masa lalu tetapi harus kekinian dan yang akan datang, karena zaman sudah berubah. “Kami ingin meningkatkan kualitas dai dan mubaligh agar memiliki wawasan lebih luas. Seperti bicara tentang kebantenan, orang Banten memiliki nilai-nilai kebantenan yang tegas, lugas, lurus, toleran, terbuka, egaliter dan majemuk. Itu harus dijaga terus karena ini ajaran Islam," tuturnya. 

Embay berharap, mubaligh dan dai dapat menyejukkan dan terus menjadikan semua orang berbuat baik. “Kalau masyarakat baik, pemimpinnya juga akan baik. Tentu kami inginnya dipimpin oleh pemimpin yang baik,” katanya. Sementara, Ketua Panitia Tazwidul Muballighin dan Workshop Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia, H. Mangarahon Dongoran mengatakan, kegiatan tersebut diharapkan dapat meningkatkan ukhuwah islamiah di masyarakat.Dalam pembukaan tersebut hadir juga penceramah Ustad Adian Husaini serta ratusan hadirin.
Dewan Dakwah Siap Tingkatkan Kualitas Dai Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Lucky Bachtiar

No comments:

Post a Comment